Berikut Penyebab Laptop Cepat Panas Dan Overheat

Laptop terlalu panas: Penyebab, tanda dan cara mengatasinya

Mungkin teman-teman sering bertanya-tanya dalam hati, mengapa laptop cepat panas. Baru sebentar saja panasnya sudah sangat tinggi, terlebih pada bagian  casing bawah dan di area keyboard.

Umumnya kalau laptop sudah panas seperti ini, pasti kinerja laptop menjadi lambat, bunyi kipas berisik, dan terkadang mouse juga tidak bisa digerakkan, dan yang paling terparahnya lagi adalah terjadinya bluescreen pada layar laptop
Perlu teman-teman ketahui. Semakin tinggi suhu laptop maka kinerjanya pun akan semakin menurun.

Bahkan jika panas sudah melewati batas bisa menyebabkan CPU berhenti merespon sehingga sistem menjadi crash. Dalam dunia teknologi komputer, panas yang sudah melewati batas ini disebut dengan istilah overheat.

Mengapa laptop saya terlalu panas?

Jika dibandingkan dengan komputer desktop, laptop compact memiliki sedikit ruang untuk semua komponennya. Jadi, saat Anda mencoba menyelesaikan tugas yang membutuhkan banyak daya komputasi seperti bermain game  atau  streaming suhu perangkat Anda dapat meningkat secara signifikan. Kipas internal akan mencoba mendinginkan semuanya, tetapi laptop Anda masih bisa menjadi terlalu panas dan mulai tidak berfungsi.

Berikut adalah beberapa alasan lain mengapa laptop terlalu panas:

• Ventilasi udara tertutup. Ini bisa terjadi ketika Anda meletakkan laptop di permukaan yang lembut atau tidak rata, seperti tempat tidur, bantal, atau pangkuan Anda, yang mengurangi aliran udara.

• Debu dan kotoran yang menyumbat kipas laptop Anda, yang dapat menyebabkannya kesulitan untuk mendinginkan perangkat.

• Ada masalah dengan perangkat keras internal, seperti baterai atau pasta termal yang sudah mengering, zat yang membantu mencegah komputer agar tidak terlalu panas.

Bagaimana cara mengetahui laptop yang sudah terlalu panas?

Suhu laptop tidak seharusnya  melebihi 95 derajat Fahrenheit. Jadi ketika Anda merasa laptop sudah terlalu panas, segeralah bertindak. Jika tidak, komputer Anda mungkin tidak hanya mengalami kerusakan permanen tetapi juga dapat memicu kebakaran.

Tanda-tanda lain jika laptop sudah overheating:

• Laptop Anda butuh waktu lebih lama dari biasanya untuk melakukan tugas-tugas dasar.

• Aplikasi dan program nge-freeze.

• Aksesori laptop seperti mouse atau keyboard Anda berhenti merespon.

• Laptop Anda tiba-tiba mati dan gagal dihidupkan kembali selama beberapa menit.

• Muncul pesan error tak terduga yang memperingatkan bahwa laptop terlalu panas.

Mengapa kipas laptop berputar sangat keras?

Kipas laptop yang keras adalah tanda mesin Anda mengalami overdrive saat mencoba untuk mendinginkan. Penyebabnya bisa bermacam-macam, bisa karena penumpukan debu di kipas angin, atau bisa juga karena ventilasi udara tertutup, seperti jika Anda meletakkan laptop di pangkuan atau permukaan yang lembut seperti tempat tidur Anda.

Bisa juga karena cara Anda salah menggunakan komputer. Jika Anda memiliki perangkat lunak yang terus berjalan di latar belakang atau perangkat lunak yang menghabiskan banyak energi sistem Anda, seperti permainan video atau perangkat lunak pengeditan video, itu juga dapat menyebabkan kipas berputar dengan keras.

Cara mengatasi laptop yang terlalu panas

Setelah Anda menentukan bahwa laptop Anda tidak berfungsi, ada beberapa cara untuk mengaktifkannya kembali.

1. Matikan laptop Anda, cabut kabelnya, dan keluarkan baterainya (jika memungkinkan). Anda harus berhenti menggunakannya sampai benar-benar dingin.
2. Periksa ventilasi dan kipas dari kotoran atau tanda-tanda penyumbatan lainnya. Komponen-komponen ini biasanya berada di bawah atau di samping laptop Anda.
3. Gunakan semprotan angin untuk membersihkan ventilasi laptop Anda. Jika kipas laptop Anda masih terus mengeluarkan suara, atau berputar dengan kecepatan maksimum, mungkin perlu diperiksa apakah ada masalah lain.
4. Ubah pengaturan kontrol kipas sistem Anda. Jika Anda memiliki model Windows, Anda dapat melakukannya di menu BIOS.

Bagaimana mencegah laptop agar tidak terlalu panas

Mungkin sulit untuk mengetahui apa yang harus dilakukan ketika laptop Anda terlalu panas, tetapi pastikan perangkat Anda memiliki ventilasi yang baik.

Berikut caranya:

• Jauhkan ventilasi laptop Anda dari benda-benda yang terlalu dekat dengan laptop.

• Selalu posisikan laptop Anda pada permukaan yang kokoh dan rata seperti meja. Jika ini tidak memungkinkan, coba letakkan buku atau benda padat di bawahnya.

• Segera bersihkan ventilasi laptop Anda jika Anda melihat ada debu, kotoran, atau rambut.

• Gunakan laptop di ruangan yang lebih dingin.

• Gunakan bantalan pendingin yang mengangkat laptop Anda di atas permukaan dan menggunakan cooling pad atau ventilator untuk meningkatkan aliran udara ke laptop Anda.

Kesimpulan

• Penyebab overheat yang paling umum terjadi pada laptop adalah karena debu dan kotoran yang menumpuk

• sirkulasi hawa panas yang tidak lancar

• software yang terlalu berat

• hingga infeksi virus dan malware.

Cukup sekian artikel kali ini tentang laptop cepat panas dan overheat, Sampai jumpa di Artikel-artikel selanjutnya.